Minggu, 05 Mei 2013

Catatan Koas Kulit RSUD Bekasi

Stase Kulit RSUD Bekasi bisa dibilang stase tersantai yang pernah saya lewati. Bagaimana tidak stase ini setiap harinya mulai pukul 08.30 dan selesai pukul 12.00, paling lama pukul 13.00. Persis seperti sekolah di Sekolah Dasar dulu. Nah, karena singkatnya koas kulit setiap harinya ini bisa punya efek mata pisau bagi seorang koas. Bisa jago kalo benar-benar belajar dan sering berani bertanya pada dokternya atau bisa ga tau apa-apa! Oleh karena itu kawan koas sekalian, kita harus ngatur sendiri bagaimana cara belajar kita ketika koas di stases super santai ini.



Nah...jika dilihat dari Standar Kompetensi Dokter Umum, kompetensi penyakit kulit sangat banyak. Kita bisa mempelajarinya dari buku merah FKUI. Buku yang sudah bertahun-tahun jadi rujuan semua koas dan siapa saja yang belajar mengenai kulit di Indonesia. Selain kitab merah itu, kita juga dianjurkan membaca buku Pitzpatrick, kitab suci penyakit kulit ini lah yang jadi pegangan spesialis kulit dimanapun mereka berada.

Di stase kulit RSUD Bekasi kita benar-benar jadi pengikut setia poli dokter spesialisnya. Kita hanya melihat dan berpikir sendiri mengapa dokternya mendiagnosis demikian. Kalau bingung ya langsung bertanya setelah pasien keluar ruang periksa dokter. Kadang kita mendapat kesempatan untuk ikut dalam tindakan sang dokter, jika beruntung mungkin kita diberi kesempatan menggunakan alat electric couterization khusus kulit.

Hehe...karena santainya tak banyak juga yang bisa saya ceritakan dari stase kulit di RSUD Bekasi. Saya hanya ingin mengucapkan terimakasih pada dokter-dokter spesialis kulit yang telah banyak mengajarkan Saya penyakit-penyakit kulit.

Pradipta Suarsyaf
Eks-Koass Kulit RSUD Bekasi


Share/Bookmark

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan berkomentar...

 
© Copyright by Good is the enemy of Great  |  Template by Blogspot tutorial