Sabtu, 13 Agustus 2011

6th HSS - Japan (Part 1) : Preparation

@ Osaka
Baik mulai aja ya ceritanya. Jadi posting kali ini saya akan menceritakan dan berbagi pengalaman saya mempersiapkan keberangkatan ke Jepang memenuhi undangan 6th Hiroshima Summer School. Ceritanya Saya akan mengikuti kegiatan ini dari tanggal 21 Agustus s.d 24 Agustus 2011. Maka saya sudah mempersiapkan segalanya sejak kurang lebih 2 bulan sebelumnya (hmm.. mungkin kurang ya^^) Yang pasti kita harus punya cukup waktu untuk mempersiapkan segala hal. Berikut adalah poin-poin penting yang harus diperhatikan ketika akan mempersiapkan keberangkatan ke LN khususnya ke Jepang :

1. Lengkapi dokumen ! 

Ini sangat penting kawan! Walaupun saya sudah pernah pergi ke Saudi, Singapura dan Malaysia namun saya benar-benar tidak mengetahui secara terperinci apa saja yang haru dipersiapkan sorang mufasir (hehe... sok arab) untuk melancong ke Negeri orang. Berikut adalah yang harus dipersiapkan :

- Invitation Letter (jika memang ada undangan dari organisasi/lembaga di negara yang akan kita kunjungi, kalo saya yang ke Jepang ini kan diundang oleh IFMSA-Japan, sehingga Organizing Committee nya mengirimkan kepada saya Invitation Letter via email)

- Visa Invitation (biasanya Invitation Letter dari OC disertai juga dengan Visa Invitation, wah.. ini penting loh! Kalau ada akan sangat mempermudah pembuatan visa di kedutaan negara yang akan dikunjungi. Kalau ke Jepang, visa berlaku per kunjungan untuk yang Single Visa ya walau ada pilihan lain, nah alhamdulillah mungkin karena saya punya Visa invitation terkait pendidikan dan momen nya mengenai Hiroshima jadi saya mendapatkan Visa Gratis! dari Kedubes Jepang) Info : Kedubes Jepang ada di Jl. MH. Thamrin kalo dari Senayan setelah Bundaran HI^^). Persyaratan2 lain untuk pengajuan visa ter-up to date silakan mengunjungi website kedubes negara yang akan dikunjungi.

Ini persyaratan yang saya siapkan kemarin :
a. Paspor.
b. Formulir permohonan visa. (download di website nya) dan Pasfoto terbaru (ukuran 4,5 X 4,5 cm, diambil 6 bulan terakhir dan tanpa latar, bukan hasil editing, dan jelas/tidak buram)
c. Foto kopi KTP (Surat Keterangan Domisili)
d. Fotokopi Kartu Mahasiswa dan Surat Keterangan Aktif Mahasiswa plus Surat Rekomendasi Pembuatan Visa dari Kampus (Saya dari Pudek. Kemahasiswaan)
e. Bukti pemesanan tiket (dokumen yang dapat membuktikan tanggal masuk-keluar Jepang)
f. Jadwal Perjalanan (semua kegiatan sejak masuk hingga keluar Jepang)
g. Surat undangan. --> Visa Invitation h. Dokumen yang berkenaan dengan biaya perjalanan: kalo masih di tanggung ortu --> siapkan fotocopy buku tabungan / rekening koran 3 bulan terakhir.

- Passport! (walah... ini mah kudu wajib punya ya!), Saya punya prinsip, kalau mau keluar negeri maka pantaskanlah diri untuk keluar negeri dengan membuat passport terlebih dahulu walaupun ga tau kapan mau ke LN nya. Loh? Kok begitu? Buat apa bikin kalo belum pasti mau keluar negeri? Nah, inilah persepsi yang salah, kasusnya seperti ini : Saya ikut serta 6th Hiroshima Summer School kan diundang, dan sebelumnya saya diminta untuk menyertakan scan passport dalam application form nya. Nah! Terbukti penting kan? Hampir disemua kegiatan internasional panitia meminta scan visa sehingga mereka yakin orang yang diundang telah siap keluar negeri.

- Tiket Pesawat nah, gini prinsipnya. kalo udah yakin akan berangkat langsung booking ke travel agent. Usahakan jauh-jauh hari pesannya. Makin jauh dari hari keberangkatan makin murah. Ke Jepang lebih murah pakai Philipines Airlines / Cebu Airlines / Malaysian Airlines. 

- Pesan Tiket JR Pass dari Indonesia. Nah, ini menarik. Dengan menggunakan tiket ini kita bebas pakai transportasi kereta perusahaan JR termasuk Shinkansen 'Bullet Train' nya Jepang kapan aja selama 1 pekan / 2 pekan tergantung kita pesan yang mana. Ini lebih murah ketimbang kita pesan tiket satuan di Jepang. Utamanya sangat mudah digunakan untuk perjalanan antar kota misal Osaka- Tokyo.

Oiya, tiket ini hanya bisa dibeli di luar Jepang. Di Indonesia, kita bisa beli di :

JALAN TOUR
Kyoei Prince Bldg. Ground floor
Jl. Jendral Sudirman Kav. 3-4
Jakarta 10220, Indonesia

List Harga : (tanda "kuning" itu tiket yang saya pilih^^.. ordinary : biasa | green : exlusive)



kunjungi website nya untuk info terbaru : www.jalan-tour.com

Nih, penampakan JR PASS nya :

Berlaku untuk JR train, semua Shinkansen (kec. yg type Nozomi), dan Bus JR

Ini recommended banget buat yg travelling 1 / 2 minggu di Jepang...


- Scan Dokumen ; hayo buat apa? nah, karena ceritanya zaman udah canggih. Jadi beberapa sumber dana kayak ke Depdiknas untuk pendanaan biaya perjalanan bisa langsung upload hasil scan dokumen itu. Dokumen yang siap sedia di scan : Surat Pengantar ; Hal. Depan Passport ; KTP ; KTM ; Proposal ; foto.

2. Siapkan Proposal Jauh-Jauh Hari

Kalau memang kegiatan ini bisa kita buat/atur dalam rangka mewakili universitas kita, maka jangan sungkan untuk membuat proposal pengajuan/permohonan dana/sponsorship. Saya pun membuatnya dan alhamdulillah sangat membantu pembiayaan ke Jepang. (kan biaya di Jepang terkenal tinggi tuh.. jadi bagi orang kayak Saya yang modal nekat n masih tipis dompetnya^^ ini penting..!)

Awalnya saya bingung bagaimana caranya untuk membuat proposal seperti ini, namun seperti biasa karena nekat dan berbekal pengetahuan pembuatan proposal sejak SMP (haha..) Saya pun membuat proposalnya.

Saya banyak terilhami oleh contoh proposal yang dikirimkan Mas Fadjar ketika apply untuk internship ke WHO (ketika beliau mengirimkannya, beliau sedang internship di WHO Swiss). Arigatou gozaimasu!^^

Nah, nanti proposal ini bisa kita sampaikan kemanapun yang kita fikir memiliki kepentingan yang sama. Untuk kegiatan 6th Hiroshima Summer School ini saya mengajukan proposal ke :

a. Universitas
b. Fakultas
c. Kemendiknas Bid. Bantuan Perjalanan Ke Luar Negeri
d. Indosat
e. Kalbe
f. detik.com
g. okezone.com
h. Republika
i. Perusahaan Minyak
j. Berbagai calon donatur : ke sodara-sodara kita / teman / tetangga (haha..tapi ini serius loh)

3. Kumpulkan Informasi

Setiap negara pasti punya keunikan tersendiri dalam berbagai hal. Dari mulai sarana transportasi, akomodasi, makan, dan wisata yang bisa dikunjungi. Oleh karena itu diperlukan informasi yang cukup supaya kita tidak seperti orang ling-lung disana.

Contohnya : Saya mengetahui adanya kemudahan bagi turis dalam hal tiket transportasi di Jepang yaitu dengan menggunakan Japan Rail Pass (JR Pass). Dengan menggunakan JR Pass kita akan menghemat biaya transportasi selama berada di Jepang sehingga bisa dialokasikan ke kebutuhan yang lain.

Masih banyak hal yang akan saya share di blog ini terkait perjalanan saya ke Jepang. Jadi tunggu terus kisah saya di blog ini ya..haha..


Share/Bookmark

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan berkomentar...

 
© Copyright by Good is the enemy of Great  |  Template by Blogspot tutorial